Hubungan Dimensi Vertikal Oklusi dengan Jarak Pupil-Rima Oris pada Mahasiswa Pre Klinik

Authors

  • Nurasisa Lestari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia
  • Chusnul Chotimah Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia
  • Risnayanti Anas Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia
  • Muh. Fajrin Wijaya Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia
  • Andi Tenri Biba Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia
  • Mohammad Dharma Utama Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia
  • Yustisia Puspitasari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia
  • Nur Ramadayanti Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33096/smj.v2i02.55

Keywords:

Dimensi vertikal oklusi, Pupil-rima oris

Abstract

Pendahuluan: Dokter gigi bertanggung jawab untuk menentukan nilai DVO dengan tepat dalam melakukan perawatan. Pada pelaksanaannya, penentuan DVO bukanlah sesuatu yang mudah terutama pada pasien usia lanjut yang telah lama mengalami edentulous total atau sebagian. Studi korelasi antara jarak landmark antropometrik (pupil rima oris) dengan dimensi vertikal (subnasion-gnathion) dapat membantu dokter untuk menentukan dimensi vertikal yang benar pada perawatan pasien seperti yang memerlukan restorasi gigi tiruan lengkap. Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan dimensi vertikal oklusi dengan jarak pupil-rima oris pada mahasiswa pre klinik. Bahan dan Metode: Jenis penelitian menggunakan metode observasional analitik dengan rancangan studi cross-sectional. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, dilakukan pada 60 mahasiswa program sarjana Fakultas Kedokteran Gigi UMI yang telah memenuhi kriteria. Pada pengukuran Dimensi Vertikal Oklusi (DVO) dan pengukuran jarak pupil-rima oris diukur langsung pada subjek menggunakan digital caliper. Hasil: Uji Spearman’s Correlationmenunjukkan bahwa terdapat hubungan jarak pupil-rima oris dengan pengukuran dimensi vertikal oklusi (p= 0,000; p<0,05) dan r=0,626 yang berarti bahwa tingkat korelasi yang sedang.  Kesimpulan: Pengukuran jarak pupil-rima oris dapat digunakan sebagai alternatif untuk menetapkan nilai dimensi vertikal oklusi sebenarnya karena berdasarkan hasil penelitian terdapat korelasi yang signifikan antara dimensi vertikal oklusi dengan jarak pupil-rima oris dengan tingkat korelasi yang sedang.

Downloads

Published

2021-04-27

Issue

Section

Original Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>